Bacaritamaluku.com-Luhu: Dalam upaya memenuhi kebutuhan spiritual dan sosial masyarakat, Negeri Luhu resmi memulai rencana pembangunan Masjid Raya Negeri Luhu. Keputusan ini diambil melalui rapat yang dihadiri berbagai elemen masyarakat, menandai babak baru dalam pengembangan infrastruktur keagamaan di negeri tersebut.
Pembangunan Masjid Raya ini dinilai sebagai kebutuhan mendesak. Selain untuk menampung kegiatan ibadah yang semakin meningkat, masjid ini diharapkan menjadi pusat peradaban, pendidikan, dan persatuan masyarakat Negeri Luhu di masa depan.
Sebagai langkah awal, rapat tersebut juga menetapkan susunan Panitia Pembangunan Masjid Raya Negeri Luhu. Umar Kaliki secara resmi terpilih sebagai Ketua Panitia.
Dalam sambutannya, Umar menegaskan pentingnya kebersamaan dan dukungan penuh dari seluruh masyarakat untuk menyukseskan proyek besar ini.
“Masjid ini bukan hanya akan menjadi tempat beribadah, tetapi juga simbol persatuan, kebanggaan, dan kemajuan Negeri Luhu. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bergotong-royong, memberikan dukungan, baik tenaga, pikiran, maupun material, agar cita-cita ini dapat terwujud,” ujar Umar dengan penuh semangat.
Panitia Pembangunan menyatakan kesiapan mereka untuk segera bekerja, menyusun rencana rinci, serta menggalang partisipasi masyarakat dan donatur.
Mereka berharap pembangunan Masjid Raya Negeri Luhu dapat segera direalisasikan dengan dukungan luas dari semua pihak.
Dengan dimulainya tahapan ini, Negeri Luhu optimistis, dalam waktu yang tidak terlalu lama, mereka akan memiliki sebuah masjid raya yang megah, representatif, dan mampu menjadi pusat kegiatan keagamaan, sosial, dan budaya bagi generasi sekarang maupun mendatang***